oleh admin | Mei 5, 2018 | artikel
Katun merupakan bahan yang sangat umum digunakan untuk pakaian. Anda bisa menemukannya pada seprai, handuk, kaus, hingga pakaian dalam. Bahannya yang kuat, berongga, dan nyaman dikenakan membuat katun menjadi pilihan di setiap kesempatan. Oleh sebab itu, mengetahui cara mencuci kain katun dan menghilangkan segala jenis noda yang bisa menempel pada serat kain katun wajib Anda ketahui. Simak penjabaran cara merawat kain katun berikut ini.
Dasar-dasar cara mencuci kain katun
Hal terbaik dari katun adalah Anda bisa mencucinya dengan mesin cuci tanpa perlu perhatian khusus. Jika takut pakaian Anda mengerut, cuci pada suhu rendah (30°C) dan gunakan deterjen berkualitas seperti Rinso Deterjen Cair Anti Noda yang secara efektif mengangkat noda pada temperatur rendah. Pakaian berbahan katun bisa Anda keringkan dengan dijemur atau mesin pengering cucian.
Jika Anda benar-benar khawatir pakaian Anda akan mengerut, ketahuilah bahwa kain katun bisa dicuci dengan tangan. Meskipun sebenarnya hal tersebut tidak perlu dilakukan karena bahan katun pada dasarnya kuat. Selama Anda menjaga suhu air, pakaian berbahan katun Anda tidak akan rusak atau mengecil.
Seprai dan handuk berbahan katun bisa dicuci dalam air bersuhu 30°C atau 40°C. Namun untuk memastikan kuman dan bakteri yang menempel pada kain mati, khususnya setelah digunakan oleh anggota keluarga yang sedang sakit, cucilah dalam air bersuhu 60°C.
Cara merawat dan menghilangkan noda pakaian berbahan katun
Karena umum digunakan, baju katun Anda menjadi lebih rentan terkena noda. Misalnya, kemeja kerja putih Anda yang terkena tumpahan kopi atau teh. Yuk, simak cara mengangkat berbagai jenis noda di baju katun, termasuk cara menghilangkan noda di baju putih berikut ini.
Cara merawat kain katun: Menghilangkan noda oli
- Atasi nodanya. Sabun cuci piring atau Rinso Deterjen Cair Anti Noda ampuh mengangat oli. Kucek perlahan bagian yang terkena noda sebelum Anda diamkan selama beberapa menit.
- Cuci. Atur suhu sepanas mungkin seperti yang disarankan oleh label pakaian. Noda oli biasanya akan mudah terangkat. Ulangi jika noda masih ada.
Cara merawat kain katun: Menghilangkan noda tinta
- Tepuk-tepuk perlahan noda tinta dengan kain lap atau handuk bekas. Jangan digosok agar noda tidak melebar.
- Atasi noda. Jika noda berasal dari tinta berbahan dasar air, gunakan Rinso Deterjen Cair Anti Noda. Sikat bagian yang terkena noda dengan sikat gigi bekas yang telah dibaluri deterjen. Selanjutnya, diamkan selama beberapa menit. Jika noda berasal dari tinta berbahan dasar minyak, bersihkan noda dengan alkohol atau hairspray.
- Cuci seperti biasa. Segera masukkan pakaian ke dalam mesin cuci sebelum deterjen, alkohol, atau hairspray kering.
Sering berurusan dengan noda tinta? Baca tips menghilangkan noda pada pakaian di baju putih dan berwarna selengkapnya di sini.
Cara merawat kain katun: Menghilangkan noda anggur merah
- Lembapkan. Segera basahi bagian yang terkena noda dengan air dingin mengalir. Tepuk-tepuk noda dengan kain lap bersih yang telah dibasahi.
- Atasi noda. Gosok perlahan noda anggur merah dengan sikat gigi bekas yang telah dibaluri Rinso Deterjen Cair Anti Noda.
- Cuci pada suhu 30°C. Jangan gunakan air bersuhu lebih tinggi karena justru akan menyebabkan noda menempel semakin erat.
- Periksa, rendam, dan ulangi jika perlu. Jika noda masih tampak, rendam pakaian Anda dalam ember berisi larutan Rinso Deterjen Cair Anti Noda dan air dingin. Diamkan selama beberapa jam atau semalaman sebelum Anda cuci kembali.
Demikian panduan lengkap cara mencuci kain katun dan memulihkannya dari beberapa jenis noda. Silakan bagikan tips ini ke rekan-rekan Anda yang memerlukannya.
Sumber: rinso.com
oleh admin | Mei 4, 2018 | artikel
Bagi Anda yang sering memasak berbagai makanan lezat untuk keluarga, tentu tidak asing lagi dengan buah jeruk nipis bukan? Tidak hanya bisa digunakan untuk berbagai olahan kuliner dan minuman sehat, jeruk nipis juga bisa pakai untuk membersihkan berbagai perabotan di dapur. Buah yang satu ini wajib sekali ada di dalam kulkas yang bisa sewaktu-waktu digunakan untuk memasak maupun mengatasi berbagai masalah di dapur. Berikut ini ada berbagai masalah di dapur yang bisa diatasi dengan menggunakan jeruk nipis yang bisa jadi salah satu cara Anda untuk memiliki dapur yang bersih selalu.
Menghilangkan Noda Minyak atau Lemak
Noda minyak maupun lemak yang tertinggal di alat dapur lumayan sulit dihilangkan, terutama alat dapur yang terbuat dari plastik. Namun Anda bisa menggunakan potongan jeruk nipis saat mencuci piring dan alat dapur yang kotor dan berminyak. Caranya, masukkan potongan jeruk nipis ke dalam air sabun yang Anda gunakan untuk mencuci piring untuk mengangkat noda minyak dan lemak secara keseluruhan dan meninggalkan aroma segar di peralatan dapur Anda.
Menghilangkan Noda Kunyit
Ketika Anda memasak menu makanan yang menggunakan kunyit sebagai salah satu bahan dasarnya, warna kuning sering terlihat ketinggalan di alat dapur. Warna kuning dari kunyit ini juga bisa tertinggal di baju hingga tangan Anda. Meski tidak memiliki efek samping yang berbahaya bagi alat dapur maupun tangan Anda, namun noda kuning di peralatan dapur, tangan maupun baju tentu akan kurang sedap dipandang. Solusi menghilangkan noda kunyit ini adalah dengan menggosokkan potongan jeruk nipis ke alat dapur, tangan maupun baju yang terkena noda kunyit. Warna kuning dari kunyit biasanya akan menghilang dan ulangi jika perlu hingga noda kunyit hilang dengan sempurna.
Menghilangkan Bau Amis
Saat mengolah masakan dari ikan segar atau daging mentah, aroma kuat dan menyengat dari daging segar biasanya mudah menempel di berbagai peralatan dapur, bahkan tangan dengan aromanya yang amis. Untuk mengatasi bau amis, Anda bisa menggunakan jeruk nipis. Caranya, Anda bisa menggosokkan potongan jeruk nipis ke tangan yang berbau amis, pisau maupun talenan kayu yang dipakai untuk memotong daging. Selain untuk menghilangkan bau amis, jeruk nipis juga akan meninggalkan aroma fresh di tangan dan juga peralatan dapur.
Menghilangkan Karat pada Pisau
Digunakan untuk membersihkan dan memotong bahan makanan yang berbeda serta cara perawatan pisau yang tidak pas bisa menyebabkan pisau berkarat. Hilangkan karat di pisau dapur Anda dengan menggunakan jeruk nipis. Caranya sangat mudah, yaitu rendam pisau Anda yang berkarat tadi di dalam air perasan jeruk nipis selama beberapa menit, tergantung banyak sedikitnya karat di pisau. Rendam hingga karat hilang dari pisau Anda.
Ragam fungsi dan kegunaan dari jeruk nipis, tentu akan sangat membantu Anda dalam berbagai pekerjaan di dapur. Dalam hal membersihkan beragam peralatan dapur Anda setelah digunakan untuk memasak dan makan, bisa juga Anda dapatkan melalui Sunlight Jeruk Nipis yang efektif dalam menghilangkan minyak atau lemak.
Sumber: sunlight.co.id
oleh admin | Mei 3, 2018 | artikel
Komedo di hidung memang sangat mengganggu. Apalagi, jika komedo ini tidak rajin dibersihkan. Ini bisa meningkatkan risiko jerawat yang lebih parah. Untuk itu ladies, agar terhindar dari masalah jerawat akibat menumpuknya komedo di hidung, lakukan perawatan untuk mengatasi komedo ini.
Dilansir dari laman stylecraze.com, mengatasi masalah komedo bisa dilakukan secara alami dengan memanfaatkan beberapa bahan alami. Salah satu bahan alami yang dipercaya ampuh mengatasi komedo ini sendiri adalah putih telur. Bagaimana caranya? Simak yang berikut.
Siapkan
- 1 butir telur (ambil putihnya)
- 1 sdm air lemon
Aplikasi
Pisahkan putih telur dari kuning telur. Kocok lepas hingga membentuk busa. Campurkan air lemon ke putih telur yang telah berbusa. Oleskan secara merata ke hidung yang berkomedo. Gosok-gosok dengan jari tangan secara lembut kemudian diamkan kira-kira selama 15 sampai 20 menit. Bersihkan masker putih telur dari hidung dengan cara dilepas pelan-pelan. Bilas hidung dan wajah dengan air dingin seperti biasa. Cuci wajah menggunakan sabun cuci kemudian keringkan dengan handuk.
Dengan perawatan ini, komedo bisa hilang secara perlahan. Nutrisi yang terkandung di dalam putih telur dan air lemon tidak hanya mampu bantu mengatasi masalah komedo tetapi juga bantu menghaluskan kulit. Ini juga bisa mencerahkan dan mengencangkan kulit.
Selamat mencoba perawatan ini dan semoga bermanfaat. Lakukan perawatan ini satu minggu sekali secara rutin untuk dapatkan hasil yang maksimal.
Sumber: Vemale.com
oleh admin | Mei 2, 2018 | artikel
Untuk tumbuh kembang terbaik bagi bayi, pemberian Air Susu Ibu (ASI) sangatlah dianjurkan. ASI memang merupakan makanan terbaik bagi bayi untuk mendukung pertumbuhannya. Bagi Anda yang harus kembali bekerja setelah melahirkan tentu harus memikirkan bagaimana menjaga asupan ASI bagi si kecil.
Salah satu benda yang akan menjadi sahabat terbaik para ibu baru adalah breast pump atau pompa ASI yang digunakan untuk memerah ASI dan menyimpannya di kulkas sebagai stok makanan si bayi ketika Anda bekerja karena ASI merupakan asupan gizi utama bagi bayi, Anda harus menjaga kondisi breast pump tetap bersih agar aman ketika dipakai untuk menyimpan ASI.
Pompa ASI harus dibersihkan dengan benar agar kualitas ASI yang disimpan di dalamnya tidak berubah dan tetap sehat ketika dikonsumsi si kecil. Lalu bagaimana cara membersihkan pompa ASI yang efektif? Berikut ini tipsnya untuk Anda berdasarkan anjuran FDA (badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat).
- Selalu baca dengan seksama instruksi manual dari produsen pompa ASI yang Anda miliki. Hal ini menjadi semacam pedoman bagian mana saja dari pompa ASI yang harus dibersihkan serta bagaimana cara membuka bagian-bagian pompa ASI tersebut agar bisa dibersihkan.
- Bagian yang dicuci biasanya adalah bagian botol, leher, klep serta corong pompa ASI. Sedangkan bagian yang tidak dicuci adalah bagian selang dan mesinnya.
- Pompa ASI harus segera dibersihkan setelah selesai dipakai untuk mencegah perkembangbiakan bakteri dan jamur yang bisa mengontaminasi ASI.
- Lepaskan bagian-bagian pompa ASI satu per satu.
- Cuci bagian-bagian pompa ASI tadi dengan air hangat yang sudah diberi sabun pencuci botol bayi. Anda juga bisa menggunakan Sunlight Anti Bakteri sebagai pencuci botol bayi untuk mencuci bagian-bagian pompa ASI yang tidak hanya membersihkan tetapi juga efektif menghilangkan bakteri dan mencegah pertumbuhan bakteri.
- Setelah dicuci bersih, bilas hingga tidak ada sisa sabun menempel dan keringkan dengan lap bersih atau tisu dapur. Hindari menggunakan lap yang sudah dipakai untuk mengelap benda lainnya untuk menghindari kontaminasi bakteri. Selalu gunakan lap baru atau tisu untuk mengeringkan peralatan makan bayi, termasuk pompa ASI.
- Jika sudah kering semua, pasang kembali bagian-bagian pompa ASI dan simpan dengan baik sebelum digunakan kembali untuk menyimpan ASI.
Yang terpenting adalah selalu mencuci pompa ASI setiap kali selesai digunakan. Jangan menunda untuk mencuci pompa ASI karena jamur dan bakteri bisa menempel dan mengontaminasi ASI untuk si kecil, karena bayi masih belum memiliki sistem kekebalan tubuh yang baik, kontaminasi bakteri tentu harus dihindari untuk menjaga kesehatan si kecil. Anda juga harus menyimpan ASI yang sudah dipompa dengan benar agar tetap segar ketika dikonsumsi si kecil. Memastikan si kecil mendapatkan asupan ASI ekslusif selama 9 bulan dapat meningkatkan ketahanan tubuh baik serta meningkatkan kecerdasannya.
Selain itu masih banyak lagi manfaat ASI yang menjadikannya sebagai super food bagi bayi. Jadi jangan lewatkan kesempatan untuk memberi si kecil makanan terbaik berupa ASI yang segar. Meski Anda harus kembali bekerja, namun breast pump atau pompa ASI bisa membantu Anda memerah ASI terlebih dahulu, menyimpannya dan memberikan ASI ke bayi meski saat Anda tidak di rumah sekalipun. Karena masalah kebersihan pompa ASI sangat penting, yuk, lebih teliti lagi ketika mencuci pompa ASI! Semoga bermanfaat!
oleh admin | Mei 1, 2018 | artikel
Spons merupakan teman setia setiap ibu rumah tangga di dapur. Tak hanya untuk mencuci piring yang kotor, spons juga sering digunakan untuk mengelap permukaan dapur. Dengan begitu banyaknya pekerjaan yang dibebankan kepada spons, tak pelak peralatan cuci piring yang satu ini menjadi sangat kotor dan rumah untuk ribuan bakteri.
Kondisi spons yang biasanya selalu lembab merupakan kondisi sempurna bagi bakteri berkembang biak. Bayangkan jika spons kotor tadi sampai digunakan untuk mencuci piring kotor? Tentu saja bakteri sangat mudah berkembang biak di peralatan dapur yang secara tidak langsung mempengaruhi kesehatan Anda sekeluarga.
Meski demikian Anda tak perlu khawatir menggunakan spons pencuci piring. Asalkan Anda menggunakan teknik yang tepat, maka piring Anda akan bersih bersinar tanpa sisa makanan dan bakteri pun tak akan hinggap. Berikut teknik mencuci piring dengan spons yang patut Anda ketahui.
- Pisahkan Pemakaian Spons
Jika Anda terbiasa mengelap permukaan peralatan dapur dengan spons pencuci piring, ada baiknya hal tersebut dihentikan sekarang juga. Hal ini karena bakteri yang ada di spons cuci piring bisa saja berpindah ke peralatan dapur lainnya. Oleh karena itu sediakan banyak spons untuk melakukan pekerjaan yang berbeda-beda, misalnya untuk cuci piring, lap permukaan wastafel, kompor, oven, countertop dan sebagainya.
- Selalu Cuci dan Disinfeksi Spons Setiap Hari
Setelah semua pekerjaan cuci piring selesai, jangan lupa untuk mencuci spons juga. Hal ini berfungsi untuk menghilangkan kotoran yang menempel di spons. Anda bisa mencucinya dengan Sunlight Plus Anti Bakteri yang akan membersihkan dan membunuh bakteri serta mencegah pertumbuhan bakteri di spons pencuci Anda 100 kali lebih baik*.
- Gunakan Pencuci Piring dengan Anti Bakteri
Sabun pencuci piring dengan anti bakteri tak hanya akan membersihkan piring kotor Anda dengan maksimal, tetapi juga membunuh bakteri yang ada di piring kotor dan juga spons cuci piring. Sunlight Plus Anti Bakteri kembali bisa menjadi pilihan terbaik sebagai cairan anti bakteri dengan keampuhannya dalam membunuh dan mencegah pertumbuhan bakteri.
Dengan memperhatikan cara-cara diatas dan dengan teknik pemakaian spons yang benar, dijamin piring dan segala peralatan dapur Anda akan bersih terbebas dari kuman dan bakteri. Semoga bermanfaat!
*dibandingkan dengan sabun pencuci piring cair biasa
Sumber:Sunlight.com
oleh admin | Apr 30, 2018 | artikel
Minum kopi di pagi hari menjadi rutinitas sebagian orang sebelum berangkat beraktivitas. Tapi ketika Anda terburu-buru, menumpahkan kopi ke baju sangat mungkin terjadi. Untungnya, noda tumpahan kopi bukan sesuatu yang sulit dihilangkan. Baca kiat-kiat di sini untuk mengetahui cara menghilangkan noda kopi di baju.
Metode 1: Cara membersihkan noda kopi dengan deterjen anti noda
Meski tidak bisa dihilangkan hanya dengan siraman air, noda tumpahan kopi pada pakaian bisa mudah dihilangkan, bahkan dari baju putih sekalipun. Noda kopi cepat memudar ketika dibilas dengan air, terutama jika Anda cekatan begitu noda terjadi. Dengan bantuan deterjen anti noda yang ampuh, kondisi pakaian bisa dipulihkan seperti sedia kala.
Langkah pertama, bilas noda kopi dengan air mengalir. Jika Anda berhasil memudarkan sebagian besar noda dengan cara ini, Anda tidak perlu merendam baju. Cukup masukkan baju ke dalam mesin cuci dan tambahkan Rinso Deterjen Cair Anti Noda. Deterjen konsentrat ini memiliki formula khusus yang bekerja dua kali lebih ampuh menghilangkan noda daripada deterjen lainnya. Selain itu, deterjen ini menghasilkan buih lebih banyak sehingga noda membandel sekalipun bisa dihilangkan secara efektif. Ikuti petunjuk yang tertera di kemasannya dan jangan lupa untuk menyimpannya jauh dari jangkauan tangan-tangan kecil.
Metode 2: Cara menghilangkan noda kopi dengan asam asetat
Cara lain yang bisa Anda coba adalah menggunakan asam asetat. Apa itu? Kemungkinan besar Anda punya sejenis asam asetat di rumah, yaitu dalam bentuk cuka. Berikut ini panduan langkah demi langkah cara menghilangkan noda kopi di baju dengan cuka.
- Gunakan tisu dapur untuk menyerap tumpahan kopi dari baju sebanyak mungkin. Langkah ini akan membantu membuat proses selanjutnya lebih mudah.
- Campur air dan cuka dengan perbandingan 1:1 serta deterjen bubuk untuk membuat adonan kental. Contoh deterjen yang ideal dalam hal ini adalah Rinso Deterjen Bubuk Anti Noda.
- Oleskan sedikit adonan ini di bagian kecil yang tak terlihat di pakaian Anda untuk melihat apakah adonan menyebabkan perubahan warna asli kain. Jika tidak, Anda bisa mengoleskannya di atas noda kopi tumpah.
- Dengan sikat gigi bekas yang bersih, gosok adonan pembersih hingga meresap ke dalam serat-serat pakaian. Adonan pembersih akan bekerja dari dalam untuk mengangkat noda dan partikel kopi ke permukaan.
- Diamkan selama 30 menit, kemudian bilas dengan air dingin (jangan gunakan air panas karena panas membuat noda menempel lebih erat sehingga dapat mempersulit proses pengangkatan noda).
- Masukkan pakaian ke dalam mesin cuci dan cuci dengan temperatur 30°C. Noda kopi cukup mudah dihilangkan tanpa air panas.
Di pagi hari, ketika Anda harus melakukan berbagai hal secara bersamaan sebelum berangkat beraktivitas – mulai dari menyiapkan sarapan si kecil hingga memberi makan si Pus, insiden kopi tumpah bisa saja terjadi. Tapi kini Anda tidak perlu lagi khawatir ketika kopi tumpah di kemeja kerja atau taplak meja Anda. Cara menghilangkan noda kopi di baju sebenarnya tidak sesulit yang Anda pikir selama ini. Dengan sedikit deterjen (dan cuka), Anda bisa menghilangkan noda kopi di rumah.
Anda punya insiden tumpahan cairan lain? Tidak perlu khawatir. Simak tips jitu kami untuk menghilangkan berbagai jenis noda yang bisa saja terjadi sehari-hari.
Sumber: rinso.com