oleh admin | Jan 12, 2018 | artikel
Semua orang ingin memiliki kulit bersih, segar, dan nyaman sehabis mandi. Memilih sabun mandi harus disesuaikan dengan jenis kulit yang terbagi menjadi kulit kering, berminyak, ataupun sensitif. Tentukan pilihan Anda pada jenis dan tipe sabun mandi yang aman dan nyaman bagi kesehatan kulit Anda.
Tiap orang memiliki preferensi pribadi dalam memilih sabun mandi. Pemilihan sabun biasanya hanya didasari pada keinginan untuk tampil bersih, segar, dan wangi. Padahal, pemilihan sabun yang kurang tepat dapat membuat kulit kering, gatal, atau bahkan mengalami iritasi. Kandungan sabun yang iritatif juga mampu memicu kulit kering, gatal, dan kemerahan pada jenis kulit sensitif.
Cara Memilih Sabun Sesuai Jenis Kulit Anda
Sabun adalah jenis pembersih kulit yang terbuat dari campuran kimia lemak, minyak, dan asam lemak serta zat basa. Tipe dan kandungan pada sabun secara umum dipengaruhi oleh kombinasi komposisi dan bahan kimia utama tersebut. Kita sering membeli sabun berdasarkan preferensi atau bahkan karena terpengaruh iklan. Padahal yang lebih penting adalah memilih produk berdasarkan jenis kulit. Terutama jika kulit kita cenderung sensitif, kering, atau justru terlalu berminyak.
Kulit Kering
Meski berguna untuk menyingkirkan kotoran dan bakteri, sayangnya kebanyakan sabun juga menghilangkan minyak alami yang diproduksi tubuh. Terutama Anda yang berkulit kering, disarankan untuk memakai sabun yang mengandung pelembap alami dan bebas pewangi atau alkohol. Misalnya sabun dengan kandungan minyak bunga matahari, cocoa butter, atau minyak zaitun. Untuk menjaga kelembapan kulit, Anda juga dapat menggunakan pelembap yang mengandung petrolatum, lanolin, atau dimethicone yang tidak mengandung pewangi dalam waktu 3 menit setelah mandi. Hindari juga pemakaian sabun berbahan deterjen atau antibakteri, kedua bahan ini dapat mengiritasi kulit sehingga kulit cenderung meradang dan dapat mengurangi produksi minyak alami di kulit. Jika memiliki kulit kering, selain memilih sabun yang cocok, Anda juga sebaiknya menghindari mandi dengan air panas.
Kulit Berminyak
Kulit kenyal dan lembap adalah keuntungan Anda yang memiliki kulit berminyak. Tapi di sisi lain, kulit yang terlalu berminyak akan membuat bakteri berkembang biak lebih cepat. Gunakan sabun antibakteri berbahan lembut seperti madu untuk mencegah hal ini. Sabun berbahan lembut seperti gliserin dan tidak mengandung deterjen adalah pilihan yang baik untuk membersihkan kulit berminyak. Sabun atau produk berbahan gandum juga dapat Anda coba untuk merawat kulit berminyak.
Kulit Sensitif
Untuk mencegah timbulnya iritasi, sebaiknya Anda yang berkulit sensitif menggunakan sabun dengan sedikit atau tanpa pewangi. Pastikan juga sabun yang Anda pilih memiliki kandungan tingkat pH yang seimbang (pH balanced). Hindari sabun yang mengandung bahan antibakteri dan deodoran. Bahan-bahan tersebut mengandung zat iritatif yang dapat mengiritasi kulit. Contoh sabun yang dapat Anda gunakan adalah sabun bayi atau sabun bebas deterjen yang diciptakan khusus untuk kulit sensitif. Namun belum tentu semua kandungan dalam sabun khusus itu cocok untuk Anda. Jika ragu, Anda dapat mencoba masing-masing jenis produk untuk mencari sabun yang cocok atau berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit.
Kulit Kombinasi
Jika kulit Anda terasa bersisik, kering, dan mudah teriritasi di bagian tertentu, tapi pada saat bersamaan terasa berminyak di area lain, berarti Anda memiliki kulit kombinasi. Karena terdiri atas kulit kering dan berminyak, kulit kombinasi perlu dibersihkan secara khusus dengan menggunakan produk yang berbeda-beda. Gunakan pembersih yang lembut dan mengandung bahan kimia yang minimal. Di area kering, Anda perlu menggunakan pelembap, sementara itu Anda memerlukan sabun pembersih yang mengandung benzoyl peroxide pada area kulit berminyak untuk mencegah peradangan atau kemunculan jerawat.
Gunakan Sabun yang Sesuai
Setelah mengenali jenis kulit Anda, pilih sabun yang paling cocok dengan kebutuhan kulit Anda. Sabun yang baik akan membuat kulit Anda terlihat lebih halus, indah, dan sehat.
Sabun Batang
Kandungan sodium hidroksida di dalam sabun batang memang berguna untuk membersihkan tubuh dari kotoran. Meski begitu, kandungan sodium hidroksida dalam sabun batang juga dapat membuat kulit Anda menjadi kering. Jika Anda tetap lebih memilih sabun batang, pastikan sabun pilihan Anda tidak mengandung alkali (zat basa) yang tinggi yang dapat menyebabkan iritasi dan kulit menjadi kering. Sebaliknya, gunakan sabun batang yang mengandung banyak emolien atau pelembap untuk menjaga kelembapan kulit. Sabun batang biasanya lebih lembut dan tidak mengandung pewangi yang tinggi dibandingkan sabun cair.
Body Wash
Selain membersihkan kotoran, sabun cair biasanya mengandung pelembap seperti petrolatum yang berguna untuk menjaga kulit tetap lembut. Body wash dengan label “moisturizing” adalah pilihan yang paling baik untuk mereka yang berkulit kering karena selain mengandung petrolatum juga mengandung minyak pelembap alami lainnya.
Shower Gel
Sama seperti body wash, shower gel juga berbentuk cair. Bedanya, shower gellebih kental dan biasanya mengandung lebih banyak pewangi. Jenis sabun ini cocok untuk mereka yang memiliki kulit berminyak. Tetapi jika Anda sensitif dengan kandungan pewangi atau bahan tertentu pada jenis sabun ini anda perlu mengganti produk atau mencari produk lain yang lebih cocok untuk kulit Anda.
Apa pun jenis atau bentuk sabun yang Anda gunakan, baca kandungan dan cara pemakaian yang tertera pada produk dengan teliti sebelum menggunakannya. Selain itu hindari rokok, batasi atau hindari konsumsi minuman beralkohol, dan menggunakan tabir surya saat beraktivitas di daerah yang terpapar sinar matahari adalah beberapa cara sederhana yang dapat menjaga kesehatan kulit dan juga kesehatan tubuh Anda secara umum. Apakah setelah mencoba beberapa jenis sabun dan pelembap yang berbeda, kulit Anda masih tetap tidak sehat? Cobalah temui seorang dokter spesialis kulit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Sumber: alodokter.com
oleh admin | Jan 11, 2018 | artikel
Tips Memilih Shampoo – Shampoo menjadi satu kebutuhan wajib bagi setiap orang. Begitu banyaknya iklan produk shampoo yang menawarkan bermacam kelebihan seperti shampoo anti ketombe, anti rambut rontok, rambut berminyak, untuk rambut hitam berkilau, dan masih banyak yang lain lagi. Tentu tidak semua jenis shampoo yang ditawarkan tersebut cocok untuk kita gunakan. Terkadang meskipun terlihat sangat sepele, kesalahan dalam memilih shampoo justru dapat menimbulkan banyak masalah pada rambut dan kulit kepala. Bisa saja rambut kita yang pada awalnya baik-baik saja kemudian menjadi lepek dan berketombe atau kulit kepala kita mengalami iritasi diakibatkan shampoo yang kurang tepat.
Tips Memilih Shampo yang Tepat
Berikut ini adalah tips untuk memilih shampoo yang tepat dan aman bagi kesehatan rambut dan kulit kepala yang perlu anda ketahui:
Jenis rambut
Sebelum anda memutuskan untuk membeli shampoo yang tepat untuk anda gunakan, sebaiknya anda kenali terlebih dahulu jenis rambut anda. Masing-masing jenis dan type rambut membutuhkan perlakuan yang berbeda dalam perawatannya, begitu halnya dalam penggunaan shampoo. Tidak semua shampoo cocok dengan jenis rambut yang anda miliki karena setiap shampoo memiliki keunggulan tersendiri dalam mengatasi setiap masalah-masalah rambut yang anda alami. Secara umum, jenis rambut dibagi tiga, yaitu normal, kering dan berminyak. Nah, mari kita cari solusi untuk memilih shampo untuk ketiga jenis rambut tersebut.
a. Memilih Shampo untuk jenis rambut normal
- Bagi Anda yang memiliki rambut normal dan keriting maupun bergelombang, pilihlah sampo yang berlabel hydrating atau moisturizing. Kedua jenis sampo ini bagus untuk menambah nutrisi serta melembutkan rambut.
- Sedangkan bagi Ladies yang memiliki rambut normal namun cederung tipis, maka sampo berlabel volumizing adalah pilihan terbaik. Sampo ini bermanfaat untuk membuat rambut Anda terlihat lebih tebal.
- Sampo berlabel strengthening dan fortifying cocok untuk Anda yang berambut normal namun patah, diwarnai, serta sering terpapar bahan kimia produk perawatan rambut. Kedua sampo jenis ini pada umumnya mengandung protein ekstra untuk memperbaiki kesehatan rambut Anda.
- Untuk Anda yang memiliki rambut lurus, smoothing dan straight hair shampoo sangat cocok untuk rambut Anda. Kedua sampo ini mengandung moisturizer yang akan menutrisi rambut Anda.
- Terakhir, curly hair shampoo khusus untuk Anda yang memiliki rambut keriting. Formula dalam sampo ini akan mengurangi keikalan rambut keriting Anda.
b. Memilih Shampo untuk jenis rambut kering
- Hindari sampo yang berlabel strengthening (menguatkan), fortifying (menguatkan), dan volumizing (mengembangkan). produk-produk tersebut berpotensi menghilangkan kelembaban kulit kepala ladies.
- Sebaliknya, pilihlah sampo yang bersifat moisturizing, hydrating, dan smoothing. Produk-produk ini bermanfaat untuk melembabkan kulit kepala ladies yang kering—khususnya untuk rambut yang kering namun tidak berketombe.
- Untuk kulit kepala yang kering dengan banyak ketombe, pilihlah sampo yang dirancang khusus untuk rambut kering, biasanya terbuat dari bahan mentol dan tea tree.
- Hindari sampo yang mengandung sulfat karena dapat membuat rambut dan kulit kepala semakin kering.
c. Memilih Shampo untuk rambut berminyak
- Hindari membeli sampo yang menawarkan manfaat hydrating, moisturizing, dan smoothing. Sampo-sampo tersebut akan memberikan kelembaban tambahan bagi rambut ladies yang sudah berminyak.
- Sebaliknya, pilihlah sampo yang berlabel volumizing, strengthening, atau balancing. Sampo-sampo jenis tersebut mengandung sedikit moisturizer sehingga lebih efektif untuk mengurangi minyak yang berlebih pada rambut dan kulit kepala.
- Bagi anda yang memiliki rambut yang sangat berminyak, pilihlah sampo yang berlabel daily clarifying shampoo.
- Sedangkan untuk ladies yang rambut berminyaknya sudah out of control, pilihlah sampo dengan label super clarifying treatment.
- Saat keramas, pijatlah kulit kepala anda lebih lama agar formula sampo meresap dengan sempurna. Hal ini efektif untuk mengurangi kadar minyak dalam kulit kepala.
- Setelah selesai keramas, jangan mengoleskan kondisioner pada kulit kepala anda. Oleskan kondisioner hanya pada bagian tengah hingga ujung rambut saja.
Kulit kepala
Setiap orang tentu memiliki kondisi kulit kepala yang berbeda-beda. Tidak sedikit orang yang memiliki jenis kulit kepala sensitif dan terlalu peka. Hal tersebut menjadi satu hal yang harus diperhatikan ketika anda akan membeli produk shampoo tertentu. Jika kulit kepala anda merupakan jenis kulit yang berminyak maka sebaiknya anda menghindari produk shampoo yang memiliki keterangan seperti moisturizing, smoothing, dan hydrating. Shampoo yang memiliki label atau keterangan tersebut adalah shampoo yang tidak boleh digunakan pada kulit kepala berminyak karena menyebabkan rambut menjadi lepek. Lalu shampoo apa yang seharusnya digunakan? Anda dapat memilih jenis shampoo yang mengandung menthol atau tea tree oil, karena shampoo yang mengandung bahan-bahan tersebut dapat berfungsi untuk melembabkan dan memberi kesegaran pada kulit kepala anda.
Bahan dasar shampoo
Bahan-bahan yang terkandung didalam shampoo juga merupakan hal patut anda perhatikan. Usahakanlah untuk memilih shampoo yang memiliki bahan lembut, karena bahan yang lembut tidak akan merusak kulit kepala anda. Perhatikan juga kandungan sodium laureth sulfate yang ada pada shampoo, shampoo yang mengandung sodium laureth sulfate cukup tinggi biasanya justru akan memberikan efek seperti rambut kering dan akan menghilangkan kelembaban alami rambut. Oleh karena itu gunakanlah shampoo yang berbahan dasar sodium laureth sulfate dengan takaran rendah.
Kadar asam (pH)
Mengenal tingkat keasaman produk shampo sangat diperlukan supaya sesuai dengan tingkat keasaman kulit kepala. Biasanya pH kulit kepala berada pada angka 5-5,5. Maka, pilihlah produk shampo dengan tingkat keasaman yang sama. Jika tingkat keasaman produk rambut lebih tinggi, hal ini akan menyebabkan terjadinya kerontokan dan rambut menjadi rapuh serta mudah patah.
Kenali masalah rambut
Setiap orang tentunya punya masalah rambut yang berbeda. Shampo yang cocok dipakai oleh orang lain belum tentu cocok saat kita gunakan. Kenali terlebih dahulu problem rambut anda, kemudian anda bisa menentukan mana kira-kira produk yang cocok untuk mengatasi masalah rambut Anda. Karena pada umumnya, satu jenis produk shampo diperuntukkan mengatasi satu jenis masalah rambut. So, apakah Anda sedang mengalami rambut rontok, rambut berketombe, rambut bercabang, atau rambut berminyak?
Konsisten
Jika anda sudah mendapatkan hasil secara nyata ketika anda menggunakan satu produk atau jenis shampoo maka sebaiknya hal yang harus anda lakukan adalah konsisten. Apa yang dimaksud dengan konsisten? Anda harus konsisten pada pilihan shampoo yang anda gunakan. Berganti-ganti shampoo justru akan menyebabkan masalah baru pada rambut anda. Untuk dapat mengetahui apakah shampoo yang anda gunakan sudah memberikan dampak atau hasil yang tepat adalah dengan mengenali perubahan positif yang terjadi pada rambut anda, misalnya rambut menjadi lebih lembut atau rambut tidak lagi patah dan rontok.
Demikian beberapa tips dalam memilih shampoo yang dapat anda coba dan ikuti. Semoga beberapa tips diatas dapat membantu anda untuk memilih, menentukan, dan mendapatkan shampoo yang tepat untuk rambut anda. Untuk hasil yang lebih maksimal, ada baiknya anda konsultasikan pilihan anda kepada ahlinya seperti stylish atau teman-teman anda yang lebih berpengalaman.
Sumber: manfaatnyasehat.com
oleh admin | Jan 9, 2018 | artikel
Efek samping teh memang ada. Namun, manfaatnya tak kalah besar. Cukup berikan satu gelas sehari dan perhatikan kapan waktu tepat mengonsumsinya.
Teh merupakan minuman favorit di banyak tempat. Apalagi saat ini teh disajikan dengan lebih bervariasi, baik rasa, warna, aroma, maupun kemasannya. Ada teh rasa buah, madu, rempah, bahkan bunga. Itulah mengapa, teh tak hanya digandrungi orangtua tapi juga anak-anak. Minuman beraroma harum itu kini tidak hanya menemani orangtua, saat berbincang di rumah, tapi diseruput anak-anak di saat istirahat sekolah.
“Kemasan yang menarik membuat anak gandrung pada minuman teh, selain rasanya yang manis dan aromanya yang harum,” demikian diungkapkan Prof. DR. Ali Khomsan, ahli gizi dari Institut Pertanian Bogor.
Menurutnya, ada manfaat yang tersimpan dalam minuman teh. Senyawa populer yang ada dalam teh adalah theaflavin yang merupakan zat antioksidan dalam jumlah cukup besar. Zat antioksidan sendiri merupakan substansi yang dapat menetralisasi atau menghancurkan radikal bebas. Selain hasil dari reaksi biokimia di dalam tubuh, radikal bebas banyak dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti asap kendaraan bermotor, asap rokok, penguapan alkohol yang berlebihan, bahan pengawet, pupuk, sinar ultra violet, dan lain-lain.
Radikal bebas akan merusak sel tubuh. Utamanya jika tubuh kekurangan zat antoksidan atau saat tubuh kelebihan radikal bebas. Hal ini dapat menyebabkan berkembangnya sel kanker, penyakit hati, arthritis, katarak, dan lain-lain. “Anak yang sering menjadi korban rokok pasif atau polusi udara dapat terbantu oleh antioksidan dalam teh ini,” kata Ali.
Ini sesuai dengan riset yang dilakukan di negeri tirai bambu, Jepang. Meski angka perokok terbanyak di dunia juga ada di sana, tapi angka kejadian kanker paru-parunya cukup kecil. Ini karena konsumsi teh yang rutin sehari-hari. Tentu saja zat antioksidan tidak hanya terdapat dalam teh, tapi juga pada sayuran dan buah-buahan. “Karenanya, menjadikan teh sebagai satu-satunya asupan antioksidan juga jelas keliru,” tandas Ali.
Terapi Osa
Bahkan, penelitian terbaru para ilmuwan seperti dimuat dalam American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine menyebutkan, senyawa-senyawa yang ditemukan dalam teh hijau akan melindungi otak dari efek gangguan tidur. Sebuah zat yang ada di dalam teh hijau diduga dapat menangkal kerusakan saraf akibat gangguan napas kala terjadi OSA (Osbtructive Sleep Apnea). OSA merupakan gangguan tidur sementara yang terjadi di bagian lunak tenggorokan. Gangguan ini menyebabkan terjadinya henti napas saat tidur selama beberapa kali. Gejalanya sangat khas yaitu suara ngorok. OSA bisa terjadi pada anak maupun orang dewasa. Bila tidak ditangani dengan baik, OSA dapat menyebabkan kurangnya pasokan oksigen ke otak, sehingga dapat memunculkan gangguan memori. Meski begitu, manfaat teh hijau untuk terapi OSA harus dibuktikan lebih lanjut. Ini karena penemuan tadi baru diujicobakan pada tikus, belum pada manusia.
Satu Gelas Sehari
Bagaimana dengan kandungan gula dalam teh kemasan? “Tidak usah dikhawatirkan dapat menyebabkan obesitas,” kata Ali. “Satu porsi minuman teh dalam kemasan, misalnya, rata-rata mengandung 150 kalori, padahal kebutuhan anak sekitar 1.500 kalori. Jadi, dampaknya tidak signifikan, kecuali jika anak berlebihan dalam mengonsumsinya.”
Asalkan disajikan dengan moderat, tidak ada dampak negatif teh yang perlu dikhawatirkan. Moderat bagi anak artinya minum teh cukup satu atau dua gelas sehari. Ini juga berlaku buat minuman teh dalam kemasan kertas, botol, plastik, dan lain-lain. Satu atau dua botol saja sudah cukup. Jangan sampai berlebih karena dalam teh ada senyawa yang bernama tanin. Tanin ini dapat mengikat beberapa logam seperti zat besi, kalsium, dan aluminium, lalu membentuk ikatan kompleks secara kimiawi. Karena dalam posisi terikat terus, maka senyawa besi dan kalsium yang terdapat pada makanan sulit diserap tubuh.
Bagaimana cara menyajikan teh untuk anak? “Sebaiknya jangan terlalu kental atau pekat. Asalkan aroma dan rasanya sudah sedap, maka itu sudah lebih jauh dari cukup. Mirip teh yang disajikan orang Sunda, bukan ala orang Jawa yang kerap menyajikan teh panas, legit, dan kental,” jawab Ali. Jika menggunakan teh celup, maka celupkan beberapa kali saja, jangan sampai didiamkan di gelas sampai berwarna pekat. Semakin pekat teh maka semakin banyak kandungan tanin di dalamnya. Karena itu, anak tak dianjurkan minum teh berlebihan.
Yang penting lagi, hindari mengonsumsi teh setelah makan. Jika ini diabaikan, maka dikhawatirkan anak akan mengalami anemia, kekurangan zat besi. “Sementara kekurangan zat besi menjadi masalah kesehatan utama pada anak. Banyak anak yang mengalami defisiensi zat besi, sehingga membuatnya lelah, lemah, letih, dan mengurangi konsentrasinya dalam belajar. Prestasinya pun dapat anjlok,” kata Ali. “Obat untuk sakit lambung juga sebaiknya tidak diminum bersamaan dengan teh, karena dapat mengurangi khasiatnya.”
Jadi, perhatikan waktu minum teh. Sebaiknya juga tidak di malam hari atau sebelum tidur. Ini karena teh juga mengandung kafein. Senyawa tersebut mempunyai daya kerja sebagai stimulan sistem saraf pusat yang menghasilkan peningkatan aktivitas mental. Anak kemungkinan jadi sulit tidur. “Sebelum tidur, yang baik justru seharusnya minum susu, bukan minum teh”.
oleh admin | Jan 6, 2018 | artikel
Pasta gigi bukan hanya bermanfaat untuk membersihkan gigi. Bisa juga dipakai untuk hal lain, mulai dari alat pembersih hingga pereda gatal. Berikut tipsnya seperti dilansir apakabardunia.com
Bersihkan Dinding Rumah
Secara mengejutkan, pasta gigi juga berguna untuk membersihkan dinding rumah. Ketika anak-anak menorehkan crayon di dinding, biasanya sulit untuk bisa menghapus dari dinding hanya dengan spons atau air. Oleskan pasta gigi di atas noda crayon untuk membersihkan coretan yang menodai dinding. Tekstur pasir yang dimiliki pasta gigi dapat mengatasi residu lilin yang tertinggal dari crayon.
Atasi Gigitan Serangga
Rasa gatal atau benjolah umumnya kerap mengikuti gigitan serangga. Pasta gigi dapat mengurangi dampat setelah digigit serangga. Oleskan sesendok kecil pasta gigi dengan mint pada area yang digigit serangga. Pasta gigi memiliki efek mendinginkan dan memberi rasa baal di kulit.
Menyegarkan Tangan
Membuat sup dan sulit menyingkirkan bau bawang putin dari tangan? Balurkan pasta gigi ke kain basah dan gosok hingga berbusa lalu oleskan ke tangan seperti halnya di mulut Anda. Pasta gigi akan menghilangkan bau tak sedap dari tangan layaknya di mulut Anda.
Bersihkan Perhiasan
Pasta gigi dapat dimanfaatkan untuk membersihkan kalung, anting-anting dan aksesori Anda. Caranya, gosokkan pasta gigi ke cincin, kalung atau anting dengan sikat lembut (jika tak ada, gunakan jari). Lalu bilas dengan air hangat. Cara ini dapat digunakan pada beberapa aksesori berbahan metal namun jangan gunakan pada bahan yang halus maupun mutiara.
Sebelum raksasa kosmetik Johnson & Johnson memasukkan pasta gigi ke dalam kemasan tube di tahun 1873, pasta gigi umumnya dijual dalam stoples kaca. Apa yang mendorong inovasi pasta gigi dalam tube? Ya. Pasta gigi akhirnya dikemas dalam tube agar lebih mudah digunakan saat bepergian.
Sumber: zact.id
Page 18 of 18« First«...10...1415161718