Manfaat Susu yang Baik Bagi Anak Usia 5 Tahun

Manfaat Susu yang Baik Bagi Anak Usia 5 Tahun

Karena tubuh terus tumbuh dan berkembang, anak memerlukan makanan yang memberikan asupan gizi yang mendukung pertumbuhan fisiknya. Khususnya, protein dan kalsium yang penting dalam pembentukan tulang, otot, dan sel-sel pertumbuhannya. Untuk itu, anak perlu mengonsumsi susu karena kandungannya mendukung pertumbuhan fisik mereka.

Memang, di usia 5 tahun, anak biasanya sudah bersekolah, dan tentunya membutuhkan zat gizi yang lengkap dan seimbang untuk menunjang aktivitas mereka yang semakin banyak. Jadi, bagaimana manfaat susu untuk anak bisa mendukung aktivitasnya?

MENYESUAIKAN AKTIVITAS

Untuk menunjang pertumbuhan optimal sesuai kondisi anak, usia di atas 5 tahun  (middle childhood) sebaiknya menjadi masa transisi untuk mengonsumsi susu yang lebih rendah kandungan lemaknya. Sebab, dalam tubuh mulai terjadi peningkatan proporsi lemak tubuh dibandingkan usia sebelumnya. Di sisi lain, anak-anak berusia > 5 tahun cenderung memiliki nafsu makan yang tinggi dan cenderung mengonsumsi makanan yang berkalori tinggi tetapi mengabaikan perlunya konsumsi sayur, buah, serta makanan dari pangan hewani. Anak laki-laki cenderung mengonsumsi lebih banyak kalori, dan sebaliknya anak perempuan cenderung mengonsumsi lebih sedikit kalori, termasuk yang diperoleh dari pangan hewani.

Susu untuk anak usia > 5 tahun sebaiknya mengandung zat gizi maupun komponen lain yang dapat digunakan untuk membantu melengkapi asupan konsumsi makanan harian. Lebih detailnya, Dr. Ir. Annis Catur Adi, MSi, Kepala Departemen Gizi, FKM Universitas Airlangga mengatakan, susu untuk anak usia 5 tahun perlu memenuhi fungsi-fungsi berikut ini:

  • Sebagai proteksi: Setiap zat gizi, makro atau mikro, mempunyai peranan yang penting dalam sistem imunitas. Hubungan antar zat gizi dan imunitas telah ditunjukkan pada fungsi dari beberapa sel di dalam sistem imun yang mengatur siklus metabolisme yang membutuhkan jenis  gizi (protein, Vit A, C, E, B6 , Zn, Se, PUFA) sebagai kofaktor yang berpengaruh pada mekanisme pertahanan tubuh.
  • Sebagai penambah suplemen probiotik (suplemen bakterial): Susu dengan kandungan probiotik (bakteri baik) tidak hanya akan meningkatkan status gizi, tetapi juga mikrobiota usus dan sistem imun pada tubuh anak. Komponen pangan yang secara alamiah terbukti memberikan manfaat sebagai prebiotik di antaranya inulin, oligofruktosa, laktulosa, galakto oligosakarida (GOS) dan fruktosa oligosakarida (FOS).
  • Sebagai sumber gizi yang mendukung pertumbuhan: Pertumbuhan tulang, gigi, otot, dan produksi sel darah pada anak membutuhkan gizi dalam proporsi yang lebih besar dibanding orang dewasa.  Di antaranya zat gizi protein dan kalsium.

Annis Catur Adi yang merupakan Ketua DPD PERGIZI PANGAN Jawa Timur menekankan, Bunda perlu memberikan makanan yang mengandung protein dan kalsium kepada anak, karena sebagian besar (sekitar 99%) kalsium dipakai dalam proses mineralisasi tulang, termasuk pembentukan dan pemeliharaan struktur dan kepadatan tulang.

Apabila asupan kalsium dan protein tidak mencukupi, laju pertumbuhan anak (yang ditandai dengan pertambahan panjang tulang dan tinggi badan) menjadi tidak optimal. “Faktanya, menghindari minu susu berhubungan dengan pertumbuhan linear (tinggi) yang lamban dan rendahnya densitas tulang,” tambah Annis yang mengutip hasil penelitian Black RE et all, 2002.

Pada anak, minum susu sebaiknya diimbangi dengan aktivitas fisik untuk meningkatkan manfaatnya. Aktivitas fisik seperti olahraga atau bermain di luar rumah, selain membantu membentuk jaringan otot dan tulang, juga mengurangi penumpukan lemak di tubuh.  Dengan begitu, kekuatan tulang semakin bertambah dan risiko obesitas bisa diturunkan.

Sumber: dancow.co.id

Minum Lebih Banyak Susu Setelah Sakit, Ini Manfaatnya

Minum Lebih Banyak Susu Setelah Sakit, Ini Manfaatnya

Susu mungkin tinggi lemak dan bisa membuatmu gemuk, tapi di sisi lain juga punya banyak nutrisi. Salah satu manfaat yang bisa kamu dapat dengan minum susu adalah mempercepat proses penyembuhan dari penyakit.

Tahukah kamu bahwa susu bisa menjadi healing drink yang ampuh setelah kamu sakit? Penelitian yang diterbitkan dalam British Medical Journal, menyebutkan bahwa susu punya kandungan vitamin A, K2, dan asam lemak omega-3 sehingga bisa menjaga tubuh dari penyakit dan membantu penyembuhan tubuh setelah sakit.

Bukan hanya itu, lemak dan protein di dalam susu juga sangat membantu memenuhi kebutuhan tubuh akan energi yang mudah digunakan serta bisa menguatkan sistem imun dan mengembalikan kondisi tubuh normal setelah ‘lelah’ melawan penyakit.

Minum satu gelas susu hangat setiap hari selama pemulihan penyakit bahkan sering dianjurkan karena memang fungsinya yang mampu mempercepat pemulihan setelah tubuh berperang dengan penyakit. Minum susu juga akan menjaga tubuh tidak jatuh sakit lagi setelah kamu sembuh.

Jadi, jika ingin cepat sembuh dan melakukan aktivitas padat seperti biasa setelah sakit, ada baiknya jika kamu minum satu gelas susu setiap hari ya ladies. Tapi tentu saja, ini tidak berlaku jika kamu justru intoleran terhadap susu.

Sumber: vemale.com

5 Jenis Vitamin yang Paling Dibutuhkan Ibu Hamil

5 Jenis Vitamin yang Paling Dibutuhkan Ibu Hamil

Bila sebelum hamil Anda tidak begitu menjaga pola makan, sekarang Anda harus lebih ketat memerhatikan kebutuhan gizi. Salah satu kebiasaan yang perlu diterapkan untuk memenuhi nutrisi saat hamil adalah banyak makan sayur dan buah.

Di dalam sayur dan buah terdapat berbagai macam vitamin penting yang diperlukan ibu hamil untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan janin. Apa saja, sih, kebutuhan vitamin untuk ibu hamil yang wajib dipenuhi?

Macam-macam vitamin untuk ibu hamil
Berikut adalah daftar vitamin untuk ibu hamil yang paling dibutuhkan, mulai dari awal kehamilan sampai setelah bayi lahir.

1. Vitamin C
Vitamin C mampu melindungi sel dan jaringan tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Vitamin C juga akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan kesehatan ibu hamil dan janin.

Selain itu, vitamin C dapat membantu penyerapan zat besi. Hal ini membantu Anda terhindar dari anemia defisiensi besi yang sering menyerang ibu hamil. Pasalnya, saat hamil memang kebutuhan zat besi meningkat.

Menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2013, kebutuhan vitamin C ibu hamil adalah sebesar 85 miligram (mg). Kebutuhan ini bisa dipenuhi dari berbagai macam sayur dan buah, seperti jeruk, stroberi, mangga, pepaya, brokoli, tomat, dan paprika.

2. Vitamin D
Asupan vitamin D diperlukan untuk membantu pertumbuhan tulang dan gigi janin. Vitamin D bertugas untuk mengatur kadar kalsium dan fosfat yang dibutuhkan untuk menjaga agar tulang dan gigi tetap sehat. Kebutuhan vitamin D untuk ibu hamil menurut AKG 2013 adalah 15 mikrogram (µg).

Kebutuhan vitamin D ini bisa Anda penuhi melalui sinar matahari dan makanan. Beberapa makanan yang mengandung vitamin D adalah ikan (seperti salmon, tuna, makerel, dan sarden), telur, serta daging merah. Tak hanya itu, berbagai jenis makanan juga ada yang sudah diperkaya dengan vitamin D. Misalnya susu dan sereal.

3. Vitamin B kompleks
Vitamin B1, B2, B3, B6, dan B12 merupakan jenis vitamin B kompleks yang sangat penting bagi ibu hamil. Berikut ini merupakan fungsi dari setiap vitamin tersebut.

Vitamin B1 untuk meningkatkan energi dan mengatur sistem saraf
Vitamin B2 untuk mempertahankan energi, penglihatan yang baik, dan kesehatan kulit
Vitamin B3 untuk mendukung kesehatan kulit, saraf, dan pencernaan
Vitamin B6 membantu pembentukan sel darah merah dan mengatasi morning sickness (mual karena hamil)
Vitamin B12 berperan dalam sintesis DNA dan membantu mencegah bayi cacat lahir
Tak ketinggalan, asam folat merupakan salah satu bentuk vitamin B yang diperlukan untuk mendukung fungsi plasenta dan mencegah bayi dari cacat lahir. Anda bisa mendapatkan vitamin B kompleks ini dari berbagai sayur dan buah, serta dari telur, ikan, makanan laut, daging, gandum, dan lainnya.

4. Vitamin E
Untuk membantu pembentukan dan penggunaan sel darah merah dan otot, tubuh membutuhkan asupan vitamin E yang cukup. Kebutuhan vitamin E ibu hamil adalah sebesar 15 mg per hari, menurut AKG 2013.

Ibu hamil bisa mendapatkan vitamin E dari minyak sayur, kacang-kacangan, bayam, dan sereal yang diperkaya vitamin E.

5. Vitamin A
Vitamin A berfungsi untuk mendukung perkembangan penglihatan janin. Selain itu, vitamin A juga dibutuhkan untuk meningkatkan kekebalan tubuh ibu, sehingga ibu tak gampang sakit.

Ibu hamil disarankan untuk mendapatkan vitamin A dalam bentuk beta-karoten, yang banyak terdapat dalam sayur dan buah. Contohnya wortel, bayam, brokoli, kale, mangga, paprika merah, dan ubi.

Kebutuhan vitamin A ibu hamil menurut AKG 2013 adalah 800-850 µg. Asupan maksimal vitamin A dalam sehari adalah 1.000 µg.

Namun, jangan melebihi angka maksimal ini. Kelebihan vitamin A dapat membahayakan janin. Karena alasan inilah, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tidak menyarankan ibu hamil untuk minum suplemen vitamin A.

Bagaimana cara memastikan kebutuhan vitamin saat hamil sudah terpenuhi?
Cara mudahnya adalah menambah konsumsi berbagai macam sayuran dan buah (apa saja). Setidaknya, konsumsi sayur dan buah sebanyak lima porsi setiap hari (80 gram per porsi).

Supaya lebih praktis, Anda juga bisa minum Buavita Guava yang 1 kemasannya (250 ml) mengandung 100% vitamin A dan 90% vitamin C dari kebutuhan sehari, yang bisa membantu memenuhi kebutuhan harian Anda.

Kemudian, Anda juga bisa cek seberapa banyak vitamin yang sudah dikonsumsi dengan Buavita Vitamin Meter. Tes sederhana ini akan membantu Anda memantau vitamin apa saja yang hari ini masih kurang, sehingga kebutuhan vitamin Anda selama hamil bisa terus terpenuhi setiap harinya.

Sumber: buavita.co.id

3 Aturan Penting Memilih Jus Buah Terbaik

3 Aturan Penting Memilih Jus Buah Terbaik

Idealnya, setiap hari Anda makan banyak buah. Namun, padatnya aktivitas sehari-hari mungkin membuat Anda tidak sempat makan buah. Hal ini bisa disiasati dengan cara minum jus buah. Akan tetapi, Anda tidak bisa sembarangan minum jus. Pastikan Anda memilih jus buah yang sehat.

Memangnya seperti apa jus buah yang sehat? Nah, jus yang sehat adalah yang diproses dengan tepat. Pasalnya, proses pembuatan jus akan memengaruhi nutrisi yang diserap oleh tubuh.

Karena itu, Anda harus hati-hati, terutama saat membeli jus dalam kemasan. Salah pilih, bisa-bisa yang Anda ambil malah sekadar minuman yang ditambahi perasa buah, bukannya jus buah asli.

Bila Anda ingin mendapatkan semua manfaat dan nutrisi jus buah, simak aturan penting di bawah ini tentang bagaimana memilih jus buah yang asli dan menyehatkan

Bagaimana cara memilih jus buah yang sehat?

Untuk memastikan jus buah yang Anda pilih benar-benar sehat, ada lima hal yang harus Anda perhatikan.

1. Pilih jus yang manisnya pas

Jus murni dari buah asli rasanya memang manis karena mengandung gula yang alami. Pasalnya, buah segar memang memiliki kandungan gula. Jadi, pilih jus buah yang manisnya pas, jangan yang manisnya berlebihan atau rasanya terlalu kuat.

2. Baca label dengan cermat untuk membedakan jus buah asli dan “palsu”

Tahukah Anda bahwa ada banyak jus yang dijual di pasaran, nyatanya tidak sesehat yang Anda bayangkan? Ya, jika Anda memperhatikan deretan botol dan kotak jus yang berjajar di supermarket, banyak di antaranya yang sebenarnya bukan jus buah asli melainkan hanya minuman rasa buah saja.

Saat Anda membeli jus buah dalam kemasan, pilih produk dengan buah asli, bukan yang hanya mengandung perisa buah. Ingat, tidak semua jus buah dalam kemasan nilai gizi yang sama dengan buah aslinya. Nutrisi dalam jus buah berbeda-beda, tergantung jenis dan merek jus. Itu sebabnya, sebelum membeli jus buah kemasan selalu baca label untuk membandingkan kandungan nutrisinya.

Salah satu produk jus buah kemasan yang sudah terjamin kualitasnya sejak dulu adalah Buavita. Buavita merupakan pelopor dan ahli jus buah dalam kemasan yang higienis dan siap santap. Buavita dibuat dengan buah segar asli dan diproduksi untuk menghasilkan jus buah dengan kualitas tinggi.

Dalam proses produksinya, Buavita diproses dengan menggunakan teknologi UHT terbaik, untuk menjamin kandungan vitamin dan nutrisi buah dan sayur yang ada di dalam kemasan tetap terjaga.

3. Jangan tinggalkan buah asli

Anda yang tergolong sibuk dapat memenuhi kebutuhan vitamin Anda dengan minum jus buah. Namun, Anda tetap harus membiasakan juga untuk makan buah dan sayur mengikuti rekomendasi pola makan seimbang sehari, yang mencakup konsumsi buah dan sayur yang cukup. Imbangi juga dengan berolahraga secara teratur dan hidup aktif.

Sumber: buavita.co.id

3 Hal Terjadi Pada Tubuh Akibat Kekurangan Vitamin A

3 Hal Terjadi Pada Tubuh Akibat Kekurangan Vitamin A

Anda mungkin tak pernah menyadari kalau tubuh sedang kekurangan vitamin. Apalagi jika Anda tergolong sibuk, sehingga tidak punya waktu untuk makan teratur dan memerhatikan kesehatan tubuh.

Salah satu vitamin yang sering terabaikan adalah vitamin A. Padahal, kekurangan vitamin A dapat menyebabkan masalah kesehatan bagi tubuh. Vitamin A merupakan kunci utama dalam menjaga kesehatan sel dan membuat tubuh tetap berenergi. Sayangnya, vitamin ini tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh, sehingga hanya bisa didapat lewat makanan.

Apa bahayanya jika tubuh kekurangan vitamin A?

Vitamin A banyak ditemukan pada sayuran dan buah-buahan. Vitamin ini memegang peranan penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, bukan hanya untuk kesehatan mata seperti yang selama ini dipahami oleh banyak orang. Berikut akibatnya jika Anda tidak mencukupi kebutuhan vitamin A harian Anda.

  1. Daya tahan tubuh menurun

Kekurangan vitamin A sering kali dihubungkan dengan masalah kebutaan, tetapi mikronutrisi yang terkandung dalam vitamin A juga berperan penting sebagai pendukung sistem imun.

Minimnya kadar vitamin A dalam tubuh dapat menyebabkan kerja sistem imun terganggu untuk melawan penyakit. Akibatnya Anda lebih rentan terserang diare, campak, dan infeksi gangguan pernapasan.

Selain itu, kulit bisa cepat kering dan kusam, juga rambut gampang rapuh dan patah kalau tubuh kekurangan asupan vitamin A.

  1. Gangguan penglihatan, bahkan kebutaan pada anak-anak

Kalau Anda sering mengalami mata kering (xeropthalmia), ini bisa menjadi pertanda bahwa tubuh Anda kekurangan vitamin A.

Defisiensi vitamin A juga menjadi penyebab kebutaan pada anak-anak, yang sebetulnya bisa dicegah. Diperkirakan ada sekitar 200.000 sampai 500.000 anak di negara-negara berkembang yang mengalami kebutaan setiap tahunnya karena kekurangan vitamin A. Sebagian dari anak yang mengalami kebutaan ini meninggal dalam waktu setahun setelah kehilangan penglihatan mereka.

  1. Mengganggu perkembangan janin dalam kandungan

Selain anak-anak, ibu hamil pun menjadi golongan yang rentan mengalami kekurangan vitamin A. Risiko ini paling tinggi dialami saat trimester ketiga, ketika pertumbuhan janin sedang berlangsung pesat.

Namun demikian, ini bukan berarti ibu hamil bisa seenaknya mengonsumsi suplemen vitamin A. Perlu diingat bahwa sembarangan konsumsi vitamin A selama hamil dapat  berbalik membahayakan janin.

Bagaimana caranya mengetahui apakah asupan vitamin A tubuh sudah cukup?

Seperti yang telah dijelaskan di atas, bahaya kekurangan vitamin A bukan hanya berimbas pada penglihatan, tapi juga dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan lainnya.

Jangan tunggu sampai ini terjadi. Anda bisa mengecek sendiri apakah asupan vitamin Anda sudah cukup dengan menggunakan Vitamin Meter. Anda hanya perlu mengisi beberapa pertanyaan, dan hasilnya akan menunjukkan vitamin apa saja yang masih belum tercukupi hari ini.

Kalau ternyata masih kurang, dari mana kita bisa mendapatkan vitamin A?

Jika Vitamin Meter menunjukkan bahwa Anda masih kurang asupan vitamin A, Anda bisa memenuhinya lewat berbagai macam makanan segar.

Vitamin A merupakan salah satu jenis vitamin larut dalam lemak yang banyak ditemukan pada daging, hati, produk olahan susu dan telur, buah-buahan, sayuran hijau, dan minyak sawit merah. Vitamin A dosis tinggi bisa ditemukan dalam ubi, wortel, kangkung, bayam, dan daun selada.

Selain sayuran, beberapa jenis buah-buahan tertentu juga dapat menjadi sumber vitamin A yang baik untuk tubuh. Di antaranya adalah buah mangga, semangka, pepaya, jambu biji, dan buah delima.

Anda juga bisa mendapatkan kebutuhan vitamin A harian lewat jus buah yang praktis dan siap minum. Contohnya Buavita Guava yang mengandung 100% vitamin A dan 90% vitamin C ehingga bisa membantu memenuhi kebutuhan vitamin A harian Anda.

Sumber: buavita.co.id

Tips Menghilangkan bau kamar mandi

Tips Menghilangkan bau kamar mandi

Sebagaimana dapur, kamar mandi juga merupakan ruangan yang rentan berbau tak sedap. Sangat penting untuk menghilangkan bau kamar mandi secara rutin serta menjaga isinya selalu bersih dan higienis. Berikut ini kiat-kiatnya:

  • Gunakan produk pengharum toilet untuk menyegarkan bau toilet setiap kali selesai dipakai. Cara ini mencegah penumpukan bau. Selalu ikuti petunjuk penggunaan produk pada labelnya. Sebagai alternatif, campur cuka putih, bubuk soda kue, dan perasan jeruk lemon. Tuangkan campuran ini ke dalam toilet sebagai solusi menghilangkan kerak kapur sekaligus menyegarkan udara.
  • Pada saat Anda mandi, tambahkan beberapa tetes minyak alami di dalam air yang Anda pakai atau nyalakan lilin beraroma. Efek harum dari minyak alami dan lilin beraroma ini mampu bertahan lama.
  • Letakkan tanaman di dalam kamar mandi. Jika ada ruang lebih di dalam kamar mandi, satu atau dua pot tanaman akan membantu membersihkan udara di dalamnya.

Sumber: cleanipedia.com